Pekerja menjadi semua kekayaan miskin semakin ia menghasilkan, semakin produksinya meningkat dalam kekuatan dan jangkauan. Pekerja menjadi komoditas semakin murah komoditas semakin dia menciptakan. Dengan meningkatnya nilai dunia hal-hal berlangsung dalam proporsi langsung dengan devaluasi dunia laki-laki. Buruh tidak hanya menghasilkan komoditas, menghasilkan sendiri dan pekerja sebagai komoditas - dan melakukannya dalam proporsi yang menghasilkan komoditas pada umumnya.
Marx, Naskah Ekonomi dan Filosofis (1844)
Filsuf, ilmuwan sosial, sejarawan dan revolusioner, Karl Marx, adalah tanpa keraguan pemikir sosialis yang paling berpengaruh muncul di abad ke-19. Meskipun ia diabaikan oleh para sarjana di masa hidupnya, ide-idenya sosial, ekonomi dan politik memperoleh penerimaan yang cepat dalam gerakan sosialis setelah kematiannya pada tahun 1883. Sampai baru-baru ini hampir separuh penduduk dunia hidup di bawah rezim yang mengaku sebagai Marxis. Ini sangat sukses, bagaimanapun, berarti bahwa ide-ide asli Marx sering dimodifikasi dan makna nya disesuaikan dengan berbagai macam keadaan politik. Selain itu, fakta bahwa Marx tertunda publikasi banyak tulisannya berarti yang telah baru-baru ini bahwa para sarjana memiliki kesempatan untuk menghargai perawakannya intelektual Marx.
Karl Heinrich Marx dilahirkan dalam sebuah rumah kelas menengah yang nyaman di Trier di Moselle sungai di Jerman pada tanggal 5 Mei 1818. Dia berasal dari garis panjang rabi di kedua sisi keluarga dan ayahnya, seorang pria yang tahu Voltaire dan Lessing dengan hati, telah sepakat untuk baptisan sebagai seorang Protestan sehingga ia tidak akan kehilangan pekerjaannya sebagai salah satu pengacara paling dihormati di Trier. Pada usia tujuh belas, Marx terdaftar di Fakultas Hukum di Universitas Bonn. Pada Bonn ia menjadi bertunangan dengan Jenny von Westphalen, putri Baron von Westphalen, seorang anggota terkemuka Trier masyarakat, dan orang yang bertanggung jawab Marx menarik dalam sastra romantis dan Saint-Simonian politik. Tahun berikutnya ayah Marx mengirimnya ke Universitas Berlin yang lebih serius di mana ia tetap empat tahun, pada saat ia meninggalkan romantisme nya untuk Hegelianisme yang memerintah di Berlin pada saat itu.
Marx menjadi anggota gerakan Hegelian Muda. Kelompok ini, yang termasuk para teolog Bruno Bauer dan David Friedrich Strauss, menghasilkan kritik radikal Kristen dan, dengan implikasi, oposisi liberal untuk otokrasi Prusia. Mencari karir universitas ditutup oleh pemerintah Prusia, Marx pindah ke jurnalisme dan, pada bulan Oktober 1842, menjadi editor, di Cologne, dari Rheinische Zeitung berpengaruh, sebuah surat kabar liberal didukung oleh industrialis. Artikel Marx, khususnya pada masalah ekonomi, memaksa pemerintah Prusia untuk menutup kertas. Marx kemudian beremigrasi ke Prancis.
Sesampainya di Paris pada akhir tahun 1843, Marx cepat melakukan kontak dengan kelompok-kelompok terorganisir émigr pekerja Jerman dan dengan berbagai sekte sosialis Perancis. Dia juga menyunting singkat Deutsch-Französische Jahrbücher yang dimaksudkan untuk menjembatani sosialisme Prancis dan Hegelian radikal Jerman. Selama bulan pertama beberapa di Paris, Marx menjadi seorang komunis dan meletakkan pandangannya dalam serangkaian tulisan yang dikenal sebagai Manuskrip Ekonomi dan Filsafat (1844), yang tetap tidak dipublikasikan sampai 1930-an. Dalam mushaf, Marx diuraikan konsep humanis komunisme, dipengaruhi oleh filsafat Ludwig Feuerbach dan didasarkan pada kontras antara sifat terasing tenaga kerja di bawah kapitalisme dan masyarakat komunis di mana manusia bebas mengembangkan sifat mereka dalam produksi koperasi. Itu juga di Paris bahwa Marx mengembangkan kemitraan seumur hidup dengan Friedrich Engels (1.820-1.895).
Marx diusir dari Paris pada akhir tahun 1844 dan dengan Engels, pindah ke Brussel di mana ia tinggal selama tiga tahun ke depan, mengunjungi Inggris di mana keluarga Engels memiliki kepentingan pemintalan kapas di Manchester. Sementara di Brussels Marx mengabdikan dirinya untuk studi intensif sejarah dan diuraikan apa yang kemudian dikenal sebagai konsepsi materialis tentang sejarah. Hal ini ia kembangkan dalam sebuah naskah (diterbitkan secara anumerta sebagai Ideologi Jerman), yang tesis dasar adalah bahwa "sifat individu tergantung pada kondisi-kondisi material menentukan produksi mereka." Marx menyelidiki sejarah berbagai moda produksi dan meramalkan runtuhnya yang sekarang - kapitalisme industri - dan menggantikannya dengan komunisme.
Pada saat yang sama Marx menyusun Ideologi Jerman, ia juga menulis sebuah polemik (Kemiskinan Filsafat) terhadap sosialisme idealis PJ Proudhon (1.809-1.865). Dia juga bergabung dengan Liga Komunis. Ini adalah sebuah organisasi émigr Jerman pekerja dengan pusatnya di London yang Marx dan Engels menjadi teori utama?. Pada sebuah konferensi Liga di London pada akhir tahun 1847 Marx dan Engels ditugaskan untuk menulis deklarasi singkat tentang posisi mereka. Hampir adalah Manifesto Komunis diterbitkan daripada gelombang revolusi 1848 pecah di Eropa.
Awal tahun 1848 Marx pindah kembali ke Paris ketika revolusi pertama pecah dan ke Jerman di mana ia mendirikan, lagi di Cologne, Neue Rheinische Zeitung. Makalah ini mendukung garis demokrasi radikal melawan otokrasi Prusia dan Marx mencurahkan energi utamanya untuk redaktur sejak Liga Komunis telah hampir dibubarkan. Makalah Marx itu ditekan dan ia mencari perlindungan di London pada Mei 1849 memulai "panjang, malam tanpa tidur dari pengasingan" yang berlangsung selama sisa hidupnya.
Pembenahan di London, Marx adalah optimis tentang kedekatan dari wabah baru yang revolusioner di Eropa. Dia bergabung kembali Liga Komunis dan menulis dua pamflet panjang tentang revolusi 1848 di Perancis dan sesudahnya, The Class Perjuangan di Perancis dan Brumaire ke-18 dari Louis Bonaparte. Dia segera yakin bahwa "sebuah revolusi baru hanya mungkin sebagai akibat dari krisis baru" dan kemudian mengabdikan dirinya untuk mempelajari ekonomi politik dalam rangka untuk menentukan penyebab dan kondisi krisis ini.
Selama paruh pertama tahun 1850-an keluarga Marx hidup dalam kemiskinan di ruang tiga flat di kuartal Soho London. Marx dan Jenny sudah memiliki empat anak dan dua lagi adalah untuk mengikuti. Dari ketiga hanya bertahan. Sumber utama Marx pendapatan saat ini adalah Engels yang mencoba pendapatan terus meningkat dari bisnis keluarga di Manchester. Hal ini dilengkapi dengan artikel mingguan yang ditulis sebagai koresponden asing untuk New York Daily Tribune.
Pekerjaan utama Marx tentang ekonomi politik membuat kemajuan yang lambat. Pada 1857 ia telah menghasilkan naskah 800 halaman raksasa modal, kepemilikan tanah, upah buruh, negara, perdagangan luar negeri dan pasar dunia. The Grundrisse (atau Garis) tidak dipublikasikan sampai 1941. Pada awal 1860-an ia memutuskan untuk menulis karyanya tiga volume besar, Teori Nilai Surplus, yang membahas teori ekonomi politik, khususnya Adam Smith dan David Ricardo. Ia tidak sampai 1867 bahwa Marx mampu mempublikasikan hasil pertama dari karyanya dalam volume 1 dari Capital, sebuah karya yang menganalisis proses produksi kapitalis. Dalam Capital, Marx diuraikan versinya nilai teori tenaga kerja dan konsepsinya nilai lebih dan eksploitasi yang pada akhirnya akan menyebabkan turunnya tingkat laba dalam runtuhnya kapitalisme industri. Volume II dan III selesai selama 1860-an, tetapi Marx bekerja pada naskah untuk sisa hidupnya dan mereka diterbitkan anumerta oleh Engels.
Salah satu alasan mengapa Marx begitu lambat untuk menerbitkan Modal adalah bahwa ia mencurahkan waktu dan energi ke International Pertama, untuk siapa Dewan Umum ia terpilih di awal tahun 1864. Dia sangat aktif dalam mempersiapkan Kongres tahunan International dan memimpin perjuangan melawan sayap anarkis yang dipimpin oleh Mikhail Bakunin (1.814-1.876). Meskipun Marx memenangkan kontes ini, transfer dari kursi Dewan Umum dari London ke New York pada tahun 1872, yang didukung Marx, menyebabkan penurunan Internasional. Peristiwa politik yang paling penting selama keberadaan International adalah Komune Paris 1871 ketika warga Paris memberontak melawan pemerintah mereka dan menguasai kota selama dua bulan. Di penindasan berdarah pemberontakan ini, Marx menulis salah satu pamflet yang paling terkenal, Perang Sipil di Perancis, pertahanan antusias Komune.
Selama dekade terakhir hidupnya, kesehatan Marx menurun dan ia tidak mampu dari upaya berkelanjutan yang telah begitu ditandai pekerjaan sebelumnya. Dia berhasil untuk mengomentari secara substansial pada politik kontemporer, terutama di Jerman dan Rusia. Di Jerman, ia menentang dalam Critique of the Gotha Program, kecenderungan pengikutnya Wilhelm Liebknecht (1826-1900) dan Agustus Bebel (1840-1913) untuk berkompromi dengan sosialisme negara dari Lasalle untuk kepentingan sebuah partai sosialis bersatu. Dalam korespondensi dengan Vera Zasulich Marx merenungkan kemungkinan itu Rusia melewati tahap perkembangan kapitalis dan komunisme bangunan atas dasar kepemilikan umum karakteristik tanah mir desa.
Kesehatan Marx tidak membaik. Dia pergi ke spa Eropa dan bahkan ke Aljazair untuk mencari penyembuhan. Kematian putri sulungnya dan istrinya mendung tahun-tahun terakhir hidupnya. Marx meninggal 14 Maret 1883 dan dimakamkan di Highgate Cemetery di London Utara. Kolaborator dan teman dekat Friedrich Engels menyampaikan pidato berikut tiga hari kemudian:
Pada tanggal 14 Maret, pada seperempat tiga sore, pemikir hidup terbesar berhenti untuk berpikir. Dia telah ditinggalkan sendirian selama hampir dua menit, dan ketika kami kembali kami menemukan dia di kursinya, damai pergi tidur - tapi selama-lamanya.
Kerugian beragam telah ditopang baik oleh kaum proletar militan dari Eropa dan Amerika, dan dengan ilmu sejarah, dalam kematian pria ini. Kesenjangan yang telah ditinggalkan oleh keberangkatan dari semangat yang kuat akan segera cukup membuat dirinya dirasakan.
Sama seperti Darwin menemukan hukum perkembangan atau sifat organik, sehingga Marx menemukan hukum perkembangan sejarah manusia: fakta sederhana, sampai sekarang disembunyikan oleh pertumbuhan berlebih dari ideologi, bahwa manusia harus pertama-tama makan, minum, memiliki tempat tinggal dan pakaian, sebelum dapat mengejar politik, ilmu pengetahuan, seni, agama, dll, bahwa oleh karena itu produksi sarana material langsung, dan akibatnya tingkat perkembangan ekonomi yang dicapai oleh orang-orang tertentu atau selama zaman tertentu, membentuk fondasi yang negara lembaga, konsepsi hukum, seni, dan bahkan ide-ide tentang agama, dari orang yang bersangkutan telah berkembang, dan dalam terang yang mereka harus, karena itu, dijelaskan, bukan sebaliknya, seperti yang sampai sekarang telah terjadi.
Tapi itu tidak semua. Marx juga menemukan hukum khusus yang mengatur gerak mode masa kini produksi kapitalis, dan masyarakat borjuis bahwa modus produksi telah dibuat. Penemuan nilai surplus tiba-tiba melemparkan cahaya pada masalah, dalam mencoba memecahkan mana semua penyelidikan sebelumnya, kedua ekonom borjuis dan kritikus sosialis, telah meraba-raba dalam gelap.
Dua penemuan tersebut akan cukup untuk satu seumur hidup. Senang orang kepada siapa itu diberikan untuk membuat bahkan satu penemuan tersebut. Namun dalam setiap bidang tunggal yang Marx diselidiki - dan ia menyelidiki bidang yang sangat banyak, tidak satupun dari mereka dangkal - di segala bidang, bahkan dalam matematika, ia membuat penemuan independen.
Begitulah orang ilmu pengetahuan. Tapi ini tidak bahkan setengah pria. Ilmu adalah untuk Marx kekuatan, historis dinamis revolusioner. Namun besar sukacita yang ia menyambut penemuan baru dalam beberapa ilmu teoritis yang praktis aplikasi mungkin itu belum cukup mustahil untuk membayangkan, ia mengalami cukup jenis lain dari sukacita ketika penemuan melibatkan perubahan revolusioner langsung dalam industri, dan dalam perkembangan sejarah di umum. Sebagai contoh, ia diikuti perkembangan penemuan yang dibuat dalam bidang listrik dan baru-baru mereka dari Marcel Deprez.
Bagi Marx sebelum segalanya seorang revolusioner. Misi sebenarnya dalam hidup adalah untuk memberikan kontribusi, dalam satu atau lain cara, untuk menggulingkan masyarakat kapitalis dan lembaga negara yang telah dibawa menjadi ada, untuk berkontribusi pembebasan proletariat modern, yang ia adalah yang pertama untuk membuat sadar posisinya sendiri dan kebutuhannya, sadar kondisi emansipasinya. Pertempuran adalah elemen nya. Dan ia berjuang dengan semangat, keuletan dan sukses seperti sedikit yang bisa menyaingi. Karyanya pada Rheinische Zeitung pertama (1842), yang Vorwarts Paris (1844), Deutsche Brusseler Zeitung (1847), Neue Rheinische Zeitung (1848-1849), New York Tribune (1852-1861), dan, di samping tersebut, sejumlah pamflet militan, bekerja di organisasi di Paris, Brussels dan London, dan akhirnya, mahkota semua, pembentukan Asosiasi Pria Kerja besar International - ini memang suatu prestasi yang pendirinya mungkin telah bangga bahkan jika ia telah melakukan apa-apa lagi.
Dan, akibatnya, Marx adalah orang terbaik dan paling dibenci difitnah dari waktunya. Pemerintah, baik absolut dan republik, mendeportasinya dari wilayah mereka. Bourgeois, baik konservatif atau ultra-demokratis, bersaing dengan satu sama lain dalam penumpukan fitnah kepadanya. Semua ini ia menepis seolah-olah itu adalah sarang laba-laba, mengabaikan hal itu, menjawab hanya ketika kebutuhan ekstrim memaksanya. Dan dia meninggal dicintai, dihormati dan ditangisi oleh jutaan rekan sekerja revolusioner - dari tambang Siberia ke California, di semua bagian Eropa dan Amerika - dan saya tebalkan untuk mengatakan bahwa, meskipun ia mungkin memiliki banyak lawan, ia memiliki hampir satu musuh pribadi.
Namanya akan bertahan selama berabad-abad, dan begitu juga akan karyanya.
Kontribusi Marx untuk pemahaman kita tentang masyarakat telah sangat besar. Pemikirannya bukanlah sistem yang komprehensif berkembang oleh beberapa pengikutnya di bawah nama materialisme dialektik. Sifat yang sangat dialektis dari pendekatan yang dimaksudkan itu biasanya tentatif dan terbuka. Ada juga ketegangan antara Marx aktivis politik dan Marx mahasiswa ekonomi politik. Banyak harapan mengenai arah masa depan gerakan revolusioner, sejauh ini, gagal terwujud. Namun, stres nya pada faktor ekonomi dalam masyarakat dan analisis struktur kelas dalam konflik kelas memiliki pengaruh yang sangat besar pada sejarah, sosiologi, dan studi budaya manusia.
http://www.historyguide.org/intellect/marx.html
